Kabid Humas Polda Jateng Tekankan Pentingnya Komunikasi Cerdas bagi Jajaran Polres Klaten - Warta Global Jatim

Mobile Menu

Entertainment

Responsive Leaderboard Ad Area with adjustable height and width.

Pendaftaran

Klik

More News

logoblog

Kabid Humas Polda Jateng Tekankan Pentingnya Komunikasi Cerdas bagi Jajaran Polres Klaten

Friday, 14 November 2025
Kombes Pol Artanto, S.I.K., M.Si. memberikan arahan kepada para pejabat utama, kapolsek, serta perwira dari berbagai satuan di Mapolres Klaten, Kamis (13/11/25)

KLATEN, WARTAGLOBAL.id --
Aula Mapolres Klaten pada Kamis (13/11/2025) menjadi ruang diskusi yang hidup ketika Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, S.I.K., M.Si., memberikan arahan kepada para pejabat utama, kapolsek, serta perwira dari berbagai satuan. Dengan suasana santai namun penuh semangat, ia menekankan bahwa dinamika tugas kepolisian di era digital menuntut personel tidak hanya responsif saat melayani masyarakat, tetapi juga lihai dalam berkomunikasi.

Di hadapan peserta, Kombes Pol Artanto mengingatkan bahwa setiap anggota Polri saat ini berada dalam sorotan publik.

“Sekarang semua orang bisa menjadi jurnalis. Setiap tindakan terekam, setiap ucapan bisa menjadi konsumsi publik. Karena itu kita harus cermat dalam bersikap dan menyampaikan informasi,” ujarnya.

Baginya, setiap personel adalah representasi dari institusi humas Polri. Cara berbicara, ekspresi, hingga pendekatan saat berinteraksi dengan masyarakat mencerminkan citra kepolisian. Oleh sebab itu, ia mendorong semua anggota agar berani berkomunikasi dengan media dan aktif memberikan informasi yang akurat demi mencegah misinformasi.

Namun keberanian, tegasnya, harus disertai ketelitian. Anggota perlu memahami konteks dan menguasai data sebelum memberikan pernyataan. Bila belum siap menjawab, lebih baik menunda secara elegan daripada memberi keterangan yang tidak pasti.
“Yang penting bukan siapa yang paling cepat bicara, tetapi siapa yang paling tepat dan bisa dipercaya,” tegasnya.

Di sesi berikutnya, Kombes Pol Artanto juga membahas perubahan pola komunikasi di tengah dominasi generasi muda seperti Gen Z yang bergerak cepat di ranah digital. Polri, katanya, perlu menyesuaikan gaya penyampaian agar lebih sederhana, praktis, dan mudah dipahami, tanpa menghilangkan ketegasan dan nilai-nilai humanis.

Tak hanya komunikasi personal, ia turut mengingatkan perlunya pengelolaan media dan dokumentasi kegiatan. Setiap aktivitas kepolisian—baik layanan publik, penanganan kasus, maupun kegiatan sosial—dinilai penting untuk dikemas menjadi konten positif demi memperkuat citra Polri. Ia bahkan mendorong personel untuk lebih aktif di platform internal seperti Policetube sebagai bentuk dukungan digital terhadap institusi.

Dalam sesi tanya jawab, muncul pertanyaan mengenai banyaknya akun anonim yang menyebarkan konten negatif serta batasan anggota dalam memberi komentar kepada media. Kedua isu tersebut dijawab jelas oleh Kombes Pol Artanto, yang menegaskan pentingnya koordinasi dan penyampaian informasi yang satu suara.

Kegiatan ditutup dengan pesan bahwa komunikasi bukan hanya menyampaikan informasi, tetapi membangun kepercayaan publik.

“Kalau kita mampu berkomunikasi dengan baik, Polri tidak hanya dilihat sebagai penegak hukum, tetapi mitra masyarakat yang dipercaya, didengar, dan dekat dengan rakyat,” pungkasnya. (Joko S)