
WARTAGLOBAL.ID|BATU – Tim Buru Sergap (Buser) berjuluk Singo Batu dari Satuan Reserse Kriminal (Sat Reskrim) Polres Batu berhasil meringkus terduga pelaku penyebar foto asusila di Ngawi. Penangkapan cepat ini patut diacungi jempol, mengingat kasus ini melibatkan dugaan penyebaran foto vulgar seorang oknum guru Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) yang sempat menghebohkan warga Desa Junrejo.
Kasus dugaan asusila ini mencuat ke publik setelah beredarnya foto dan percakapan mesra, serta rekaman suara desahan dan erangan kenikmatan, yang menggegerkan masyarakat setempat. Konten-konten sensitif tersebut diduga melibatkan seorang oknum guru PAUD perempuan, yang identitasnya kini menjadi sorotan publik.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, kasus ini bermula dari kedatangan seorang tamu berinisial AL dari Nganjuk yang menginap beberapa bulan di salah satu pondok pesantren di Desa Junrejo. Selama masa tinggalnya, AL diduga menjalin hubungan terlarang atau affair dengan oknum guru PAUD perempuan tersebut.
Penyebaran foto-foto vulgar yang dimaksud, termasuk bagian intim, menjadi pemicu kegemparan. Menurut penuturan seorang warga setempat yang enggan disebutkan namanya, terduga pelaku AL tidak hanya menyebarkan foto-foto tersebut, melainkan juga menjadikannya status di aplikasi WhatsApp (WA). Aksi ini sontak membuat kabar tersebut menyebar luas dan cepat sampai ke telinga Aparat Penegak Hukum (APH) Polres Batu.
Merespons laporan masyarakat, Tim Buser Singo Batu dari Sat Reskrim Polres Batu bergerak cepat melakukan pengejaran terhadap terduga pelaku. Dengan gerak sigap, tim yang dipimpin Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Batu, Iptu Joko Suprianto, berhasil melacak keberadaan AL hingga ke wilayah Ngawi, Jawa Timur, dan segera melakukan penangkapan.
Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Batu, Iptu Joko Suprianto, menyatakan bahwa pihaknya masih akan melakukan gelar perkara terlebih dahulu untuk mendalami kasus ini. "Masih melakukan gelar, harap bersabar, nanti ya," ujarnya singkat, meminta awak media untuk menunggu informasi lebih lanjut terkait perkembangan penyidikan.
Hingga berita ini dilansir, terduga pelaku terpantau berada di ruang PPA Sat Reskrim Polres Batu sebelum kemudian dibawa ke ruang gelar untuk dimintai keterangan lebih lanjut. Awak media masih menantikan informasi resmi dan detail dari Sat Reskrim Polres Batu mengenai motif dan proses hukum yang akan dijalani terduga pelaku.[fer]