WARTAGLOBAL.ID|Kota Batu, Jawa Timur – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Batu mengambil langkah proaktif dalam memerangi penyalahgunaan narkoba dengan membentuk Satuan Tugas (Satgas) Anti Narkoba di Desa Bulukerto. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari, 16-17 September 2025, ini merupakan bagian dari program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN) yang intensif dilakukan oleh BNN Kota Batu.
Acara pembentukan Satgas ini diadakan di Gedung Kesenian Desa Bulukerto dan dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat. Turut hadir Ketua Tim Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Batu, Yesiska Meita Mardania, beserta jajaran, perangkat desa Bulukerto, 20 perwakilan dari Gabungan Kelompok Tani (GAPOKTAN) dan Kelompok Wanita Tani (KWT), serta tokoh masyarakat Desa Bulukerto. Kehadiran beragam elemen ini menunjukkan sinergi dan komitmen kuat dalam memerangi narkoba.
Dalam sambutannya, Ketua Tim Pemberdayaan Masyarakat BNN Kota Batu, Yesiska Meita Mardania, menekankan bahwa pembentukan Satgas Anti Narkoba adalah langkah strategis untuk memperkuat upaya pencegahan dan pemberantasan narkoba di tingkat desa. "Dengan adanya Satgas ini, diharapkan masyarakat Desa Bulukerto semakin sadar akan bahaya narkoba dan memiliki peran aktif dalam mencegah peredaran narkoba di lingkungan mereka," ujarnya.
Penyuluh Narkoba BNN Kota Batu, Wahid Rahmatullah, menjadi narasumber utama dalam kegiatan ini. Dalam paparannya, Wahid menyoroti bahaya peredaran tembakau dengan logo-logo tertentu yang seringkali mengandung narkotika dan zat adiktif berbahaya. BNN Kota Batu terus melakukan penelitian dan pengawasan terhadap peredaran tembakau jenis ini. Selain itu, ia juga menjelaskan berbagai jenis narkoba lainnya yang beredar di masyarakat, serta bahaya penggunaan vapor yang semakin populer.
Chrisdian dari Tim Pemberantasan BNN Kota Batu juga memberikan materi penting tentang kondisi kerawanan di titik-titik lokasi desa yang patut diwaspadai bersama, serta upaya mitigasi risiko apabila terjadi potensi penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekitar.
Sebagai bagian dari kegiatan, BNN Kota Batu melaksanakan tes urin deteksi dini kepada calon Satgas Desa Bulukerto menggunakan alat teskit 7 parameter. Tes urin ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya deteksi dini dan upaya menjaga diri bebas dari penyalahgunaan narkoba.
Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari upaya BNN Kota Batu untuk mengusulkan Desa Bulukerto menjadi peserta lomba desa/kelurahan bersinar Jatim Award tahun 2025. Sebelumnya, pada 11 September 2025, BNN Kota Batu juga melaksanakan deteksi dini tes urine kepada perangkat Desa Bulukerto sebagai wujud komitmen dari Kepala Desa Bulukerto, Suhermawan, dalam mendukung program P4GN.[fer]
.jpg "Buat Situs Media Ke Kami Saja")
