SURAKARTA, WARTAGLOBAL.id -- Menjelang dan selama perayaan Pekan Suci Paskah 2025, jajaran Polresta Surakarta bersama tim Jibom Gegana Satbrimob Polda Jawa Tengah terus melakukan sterilisasi di sejumlah gereja di Kota Solo. Langkah pengamanan ini dilakukan untuk menjamin keamanan dan kenyamanan umat Kristiani dalam menjalankan ibadah.
Sterilisasi gereja sudah dimulai sejak Kamis (17/4/2025) dan akan berlanjut hingga Minggu (20/4/2025). Kegiatan ini melibatkan personel gabungan, termasuk Unit K-9 Sat Samapta serta tim penjinak bom (Jibom) dari Gegana. Pada Sabtu pagi (19/4/2025), tampak anjing pelacak dikerahkan dalam proses pemeriksaan untuk mendeteksi benda-benda mencurigakan di area gereja.
Kabagops Polresta Surakarta, AKP Engkos Sarkosi, menjelaskan bahwa pemeriksaan dilakukan secara menyeluruh di berbagai titik strategis dalam gereja, mulai dari altar, kursi jemaat, panggung, hingga area sekitar dekorasi.
“Sterilisasi dilakukan untuk memastikan bahwa gereja benar-benar dalam keadaan aman sebelum umat Kristiani melaksanakan ibadah Jumat Agung dan Paskah,” jelas AKP Engkos.
Selain anjing pelacak, petugas juga menggunakan alat metal detector dan inspection mirror untuk memeriksa benda-benda tersembunyi yang berpotensi membahayakan. Hasil dari pemeriksaan menyatakan bahwa semua gereja yang disterilisasi dalam kondisi aman dan layak digunakan untuk beribadah.
Usai sterilisasi, pengamanan gereja dilanjutkan dengan penjagaan oleh tim gabungan dari TNI-Polri serta petugas keamanan internal gereja masing-masing.
“Kami ingin memastikan umat Kristiani dapat beribadah dengan khusyuk, tanpa rasa cemas akan gangguan keamanan,” ujar AKP Engkos.
Lebih lanjut, ia juga mengimbau agar para jemaat tetap waspada dan segera melaporkan jika menemukan aktivitas atau benda yang mencurigakan selama perayaan Paskah berlangsung.
“Kami mengajak seluruh jemaat dan masyarakat untuk bekerja sama menjaga suasana yang aman dan kondusif. Ikuti arahan petugas dan tetap waspada demi kenyamanan bersama,” tutupnya.
(Joko S)
KALI DIBACA
