JEPARA, WARTAGLOBAL.id --
Ketua DPRD Jepara, Agus Sutisna, turut hadir dalam gelaran Dzikir Nasional yang digelar oleh Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di kediaman mendiang Kiai Haji Maimoen Zubair, atau yang lebih dikenal dengan Mbah Moen, di Karangmangu, Sarang, Rembang, pada Rabu (12/2/2025). Acara tersebut dilaksanakan di Kompleks Ponpes Al-Anwar, Sarang, yang menjadi tempat bersejarah bagi para tokoh PPP dan ulama.
Pertemuan yang berlangsung sejak pukul 13.40 WIB hingga 16.50 WIB ini dihadiri oleh sejumlah petinggi PPP, termasuk Plt Ketua Umum PPP Mardiono, Sekjen Arwani Thomafi, serta Gus Romy (Ketua Majlis Pertimbangan DPP PPP).
Tidak hanya para petinggi partai, sejumlah tokoh ulama, habaib, dan santri juga hadir untuk mendoakan kelancaran acara serta membahas isu-isu penting.
Acara dibuka dengan doa dan zikir bersama yang dipimpin oleh para ulama, yang kemudian dilanjutkan dengan penyampaian pandangan-pandangan dari beberapa pengurus tinggi PPP. Di antaranya, putra Mbah Moen, Kiai Haji Idror Maimoen (Gus Idror), Gus Romy, dan Plt Ketua Umum PPP Mardiono.
Tak kalah penting, dalam pertemuan ini dibacakan Maklumat Sarang yang berisi delapan butir yang menyikapi berbagai dinamika nasional dan internasional.
Beberapa poin penting dalam maklumat tersebut antara lain dukungan terhadap kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, dukungan terhadap Palestina, serta seruan untuk memberantas praktik judi online yang merusak nilai keluarga Indonesia.
Mardiono, usai pertemuan, menjelaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian pembuka pra-Muktamar PPP yang akan dilaksanakan pada bulan April mendatang.
"Alhamdulillah pertemuan tadi berjalan lancar dan dihadiri banyak tokoh, ulama, habaib, santri, serta kader-kader PPP. Kami semua mendoakan agar Muktamar PPP berjalan lancar dan menjadi momentum kebangkitan PPP untuk kembali berjaya di Parlemen," ujarnya.
Mardiono juga menambahkan, Muktamar PPP yang akan datang merupakan langkah penting untuk memperkuat persatuan di internal partai dan memperkokoh perjuangan PPP dalam membawa kemaslahatan umat dan bangsa.
Terkait dengan calon ketua umum PPP, Mardiono mengungkapkan bahwa partai membuka kesempatan bagi seluruh kader untuk berkompetisi dan memimpin PPP menuju kejayaan. "PPP ini terbuka untuk semua kader. Silakan kader-kader terbaik berlomba untuk memimpin partai ini dengan semangat pengabdian yang tinggi," pungkasnya.
Setelah acara, Ketua DPRD Jepara, Agus Sutisna, juga menyampaikan harapannya. Ia mengapresiasi acara dzikir ini sebagai momen penting untuk memperkuat ukhuwah Islamiyah serta persatuan di kalangan umat dan kader PPP."
Saya sangat senang bisa turut hadur dalam kegiatan dzikir nasional ini, selain bisa bersilaturahim dengan poro sesepuh PPP, para habaib, terlebih bisa sowan kepada para putera mbah Maimoen Zubair, yaitu KH Ubab Maimoen dan KH Idror Maimoen, serta para pimpinan DPP PPP, acara ini juga penuh dengan doa dan harapan baik bagi bangsa.
Semoga PPP terus berkembang, menjadi lebih solid, dan mampu menjalankan peran yang semakin besar dalam pembangunan negara dan masyarakat," ujar Agus Sutisna.
Agus Sutisna juga berharap agar Muktamar PPP yang akan datang bisa menjadi ajang konsolidasi internal untuk memperkokoh partai, serta membawa dampak positif bagi kemajuan daerah dan negara. "Semoga PPP dapat terus memberikan kontribusi besar dalam menyelesaikan berbagai tantangan yang dihadapi bangsa, khususnya dalam bidang ekonomi, sosial, dan politik," tambahnya.
Lebih lanjut, ia juga sangat berharap semua kader untuk merapatkan barisan demi kemaslahatan umat dan bangsa.
"Mari kita rapatkan barisan, bekerja bersama untuk Indonesia yang lebih baik," tandasnya.
Dengan semangat kebersamaan dan doa bersama, acara dzikir ini diharapkan bisa menjadi awal yang baik dalam menyongsong Muktamar PPP, sekaligus memperkuat komitmen partai dalam mengabdi kepada agama, bangsa, dan negara.
(Maskuri)
KALI DIBACA
