Batu.jatim.wartaglobal.id – Kapolres Batu, AKBP Andi Yudha Pranata, didampingi oleh Pj. Walikota Batu Drs. Aries Agung Peawei, Komandan Kodim Malang Batu Letkol Inf. Yudha Sancoyo, serta sejumlah pejabat OPD, turut hadir dalam acara peresmian pedestrian di Pendopo Pemkot Batu pada Selasa (31/12/2024). Acara yang dihadiri oleh berbagai pihak ini juga menjadi momen untuk membagikan informasi terkait pencapaian kepolisian selama tahun 2024, serta berbagai upaya untuk menjaga keamanan dan ketertiban di Kota Batu.
Dalam kesempatan tersebut, Kapolres Batu memaparkan sejumlah prestasi yang berhasil diraih oleh kepolisian setempat selama tahun 2024. Salah satunya adalah pengungkapan kasus aborsi yang melibatkan karyawan dari hotel ternama, serta penanganan kasus penembakan oleh orang tak dikenal (OTK) di kawasan Temas. Selain itu, AKBP Andi Yudha juga mengungkapkan peningkatan angka pelanggaran lalu lintas yang signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Di tahun 2023 terdapat 1.603 pelanggaran lalu lintas, namun pada 2024, angka ini melonjak 65,31% menjadi 2.650 kasus," ujar AKBP Andi Yudha saat diwawancarai media pada Senin (30/12/2024). Peningkatan jumlah pelanggaran ini menjadi perhatian serius, terutama terkait keselamatan dan ketertiban berlalu lintas di kawasan Batu yang terus berkembang.
Meski demikian, Kapolres menegaskan bahwa pelanggar lalu lintas yang terjaring oleh kamera ETLE (Electronic Traffic Law Enforcement) tidak hanya dikenakan sanksi tilang, tetapi juga diberikan sosialisasi dan teguran. Hal ini diharapkan dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas, demi terciptanya keamanan dan kenyamanan bersama di jalan raya.
Selain itu, menjelang pergantian tahun, Polres Batu juga telah menyiapkan skema pengamanan untuk mengantisipasi kepadatan arus lalu lintas. "Kami telah menyiapkan berbagai langkah, termasuk penerapan sistem pasang surut arus, one way, dan rekayasa lalu lintas melalui jalan lingkar selatan yang baru dibangun," ungkap Kapolres. Metode pengaturan arus berbasis data ini, yang dilaksanakan bersama dengan pemerintah daerah dan pihak terkait lainnya, terbukti efektif menjaga kelancaran arus lalu lintas di seluruh kawasan, termasuk di sekitar lokasi wisata, hotel, dan restoran.
Mengantisipasi potensi keramaian berlebihan pada malam pergantian tahun, Kapolres Batu mengimbau warga untuk merayakan Tahun Baru 2025 dengan cara yang lebih tenang dan positif. "Kami mengajak warga Batu untuk merayakan pergantian tahun di rumah bersama keluarga, hindari keluar di tengah kota," ujar AKBP Andi Yudha. Menurutnya, perayaan yang sederhana namun penuh makna di rumah atau bersama lingkungan sekitar akan lebih aman dan menyenangkan.
Dalam kesempatan yang sama, Kapolres juga memperkenalkan program terbaru dari Polres Batu, yaitu pembentukan tim 18, yang dikenal dengan nama Batu Tourism Police. Tim ini terdiri dari polisi muda yang direkrut dari berbagai fungsi, yang dilatih khusus di Politeknik Pariwisata Sahid Batu. "Anggota tim 18 dibekali berbagai keterampilan, seperti hospitality, kebersihan, kesehatan, keselamatan, kelestarian lingkungan, serta kemampuan manajemen pariwisata dan bahasa Inggris," jelas Kapolres.
Tim 18 bertugas menjaga keamanan dan kenyamanan wisatawan di berbagai destinasi wisata, perhotelan, serta tempat lainnya yang membutuhkan kehadiran polisi. Dengan adanya tim ini, diharapkan dapat memperkuat sektor pariwisata Kota Batu yang semakin berkembang, sekaligus menciptakan rasa aman bagi masyarakat dan wisatawan yang berkunjung.
fir