Legislator Jatim Bantu Bocah Banyuwangi yang Derita Gangguan Ginjal hingga Dirujuk ke RSUD dr. Soetomo Surabaya - Warta Global Jatim

Mobile Menu

Entertainment

Responsive Leaderboard Ad Area with adjustable height and width.

Pendaftaran

Klik

More News

logoblog

Legislator Jatim Bantu Bocah Banyuwangi yang Derita Gangguan Ginjal hingga Dirujuk ke RSUD dr. Soetomo Surabaya

Tuesday, 14 October 2025
BANYUWANGI, WARTA GLOBAL JATIM
 Kisah haru datang dari Banyuwangi. Seorang bocah berusia 10 tahun bernama Abimayu Putra Astama, warga Kelurahan Tukangkayu, Kecamatan Banyuwangi, kini tengah berjuang melawan penyakit serius pada sistem saluran kemih. Bocah yang terdaftar sebagai penerima Kartu Indonesia Sehat (KIS) Nomor 0003012057911 itu, kini harus mendapatkan perawatan intensif di Poli Urologi RSUD dr. Soetomo Surabaya, Senin (13/10/2025).

Perjalanan medis Abimayu tidak singkat. Berdasarkan surat rujukan resmi dari RSUD dr. Saiful Anwar Malang Nomor 1323R00109258000411 tertanggal 24 September 2025, pasien diminta menjalani pemeriksaan dan penanganan lanjutan di RSUD dr. Soetomo Surabaya, salah satu rumah sakit rujukan tertinggi di Jawa Timur.

Sebelumnya, Abimayu telah didiagnosa menderita N39.8 – Other specified disorders of urinary system, atau gangguan lain yang ditentukan pada sistem saluran kemih.

Ayah Abimayu, Ikrom, menceritakan awal mula ia mengetahui kondisi putranya.

“Awalnya saya bingung, karena tiba-tiba wajah anak saya bengkak. Kami periksa ke Puskesmas Kertosari, dan dari situ diketahui ada penyakit dalam. Dokter menyarankan rujukan ke RS Yasmin Banyuwangi,” ungkap Ikrom.

Dari RS Yasmin, pihak rumah sakit kemudian merujuk Abimayu ke RSUD dr. Saiful Anwar Malang untuk pemeriksaan lanjutan. Setelah hasil diagnosis diperoleh, tim medis memutuskan bahwa Abimayu perlu mendapat penanganan lebih spesifik di RSUD dr. Soetomo Surabaya.

Kabar tentang kondisi Abimayu sampai ke telinga Dr. Agung Mulyono, anggota DPRD Provinsi Jawa Timur Fraksi Partai Demokrat yang juga dikenal aktif dalam advokasi kesehatan masyarakat. Mendengar laporan tersebut, Dr. Agung segera turun tangan membantu keluarga pasien agar memperoleh layanan terbaik.

“Begitu kami mendapat informasi, kami langsung berkoordinasi dengan pihak rumah sakit agar penanganan anak ini dipercepat. Kasus seperti ini tidak boleh berlarut, apalagi menyangkut nyawa dan masa depan anak bangsa,” kata Dr. Agung Mulyono saat dikonfirmasi melalui saluran telepon.

Atas inisiatif dan pendampingannya, kini pasien mendapatkan perhatian langsung dari Direktur RSUD dr. Soetomo Surabaya beserta tim medis spesialis urologi anak. Abimayu dijadwalkan menjalani serangkaian pemeriksaan lanjutan untuk menentukan langkah penanganan medis yang paling tepat.

Dr. Agung menambahkan, kasus ini menjadi pengingat pentingnya sistem rujukan yang cepat dan koordinatif antar rumah sakit di Jawa Timur.

“Kita bersyukur fasilitas kesehatan di Jawa Timur sudah sangat lengkap. Tinggal bagaimana memastikan setiap warga, terutama yang berasal dari daerah, bisa segera terlayani tanpa terkendala urusan administratif. Dan bagi saya, ini menjadi penegasan sekaligus pengingat penting akan komitmen untuk terus menanam kebaikan (Tanaman Akhirat) melalui pelayanan kepada masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, keluarga besar Abimayu menyampaikan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah membantu, termasuk jajaran DPRD Jatim dan tenaga kesehatan di seluruh rumah sakit yang terlibat dalam proses penanganan.

“Kami sangat berterima kasih, terutama kepada Pak Dokter Agung dan pihak rumah sakit. Kami hanya ingin anak kami bisa sembuh,” tutur Ikrom dengan mata berkaca-kaca.

Kasus Abimayu menjadi potret nyata perjuangan masyarakat kecil dalam mengakses layanan kesehatan di tingkat lanjutan, sekaligus bukti bahwa sinergi antara masyarakat, legislatif, dan institusi kesehatan mampu menghadirkan harapan baru bagi pasien yang membutuhkan. 
(DavidR)