SRAGEN, WARTAGLOBAL.id --
Polres Sragen Polda Jateng menggelar Apel Gelar Pasukan dalam rangka Operasi Keselamatan Lalu Lintas Candi 2025. Sebanyak 200 personel dari berbagai satuan fungsi Polri turut dilibatkan dalam operasi ini. Apel ditandai dengan penyematan pita tanda operasi kepada perwakilan personel dari Polri, Denpom, dan Dinas Perhubungan Kabupaten Sragen.
Operasi ini bertujuan menciptakan kondisi keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (Kamseltibcarlantas) yang kondusif menjelang Hari Raya Idul Fitri 1446 H, khususnya di wilayah Sragen.
Selain itu, operasi ini juga difokuskan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berlalu lintas melalui upaya preemtif dan preventif, dengan mengusung tema "Tertib Berlalu Lintas Guna Terwujudnya Asta Cita."
Apel yang berlangsung di halaman Mapolres Sragen pada Senin (10/02/2025) pagi dipimpin langsung oleh Kapolres Sragen, AKBP Petrus Silalahi, dan diikuti oleh personel Polres, jajaran Polsek, TNI, serta Dinas Perhubungan Sragen.
Dalam sambutannya, Kapolres menyampaikan bahwa Operasi Keselamatan Candi 2025 digelar serentak di seluruh wilayah Jawa Tengah selama 14 hari, mulai 10 Februari hingga 23 Februari 2025. Selain mengedepankan edukasi dan pencegahan, operasi ini juga didukung dengan penegakan hukum berbasis ETLE, baik statis maupun mobile, serta teguran bagi pelanggar lalu lintas.
Operasi ini melibatkan berbagai satuan fungsi di kepolisian, termasuk jajaran Polsek dan instansi terkait seperti TNI dan Dinas Perhubungan Sragen. Melalui kolaborasi yang solid, diharapkan operasi ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berkendara, mengurangi angka kecelakaan, serta menekan jumlah pelanggaran lalu lintas.
Kapolres menekankan pentingnya kesiapan teknis, taktis, dan strategis dalam mengantisipasi berbagai potensi permasalahan lalu lintas. Dengan sinergi antara Polri, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, diharapkan tercipta kondisi lalu lintas yang lebih tertib dan aman, sehingga risiko pelanggaran, kemacetan, serta kecelakaan dapat diminimalisir secara efektif.
"Saya berharap jajaran Satuan Lalu Lintas mampu menyiapkan langkah-langkah antisipatif yang tepat guna membangun kesadaran masyarakat agar lebih disiplin dan patuh terhadap aturan lalu lintas. Dengan kerja sama yang baik antara kepolisian, TNI, pemerintah daerah, dan masyarakat, terciptanya Kamseltibcarlantas yang kondusif bukanlah hal yang mustahil," pungkas Kapolres.
(Joko Susilo)
KALI DIBACA
