KOTA PEKALONGAN, WARTAGLOBAL.id -- Dinas Pendidikan (Dindik) Kota Pekalongan menerbitkan Surat Edaran (SE) terkait pembelajaran selama bulan Ramadan dan libur Idulfitri 1446 H/2025 M. SE ini merujuk pada Surat Edaran Bersama (SEB) Menteri Pendidikan, Menteri Agama, dan Menteri Dalam Negeri Nomor 2 Tahun 2025 mengenai penyelenggaraan pembelajaran di bulan suci Ramadan.
Kepala Dindik Kota Pekalongan, Zainul Hakim, melalui Kepala Bidang SD, Siti Nurul Izzah, menegaskan bahwa tidak ada libur khusus selama bulan Ramadan. Siswa tetap menjalankan kegiatan belajar secara mandiri di rumah dengan pengawasan orang tua.
“Berdasarkan SEB dari tiga kementerian, pembelajaran mandiri akan berlangsung dalam dua tahap. Tahap pertama dilaksanakan selama delapan hari, mulai 27 Februari hingga 5 Maret 2025. Selama periode ini, siswa diimbau tetap belajar di rumah dengan bimbingan orang tua,” kata Izzah saat dikonfirmasi via telepon, Selasa (4/2/2025).
Setelah itu, siswa kembali ke sekolah untuk mengikuti pembelajaran tatap muka selama 14 hari, dari 6 Maret hingga 25 Maret 2025. Libur Idulfitri dijadwalkan berlangsung sembilan hari, yakni dari 26 Maret hingga 8 April 2025. Kegiatan belajar mengajar akan kembali normal mulai 9 April 2025.
Izzah menambahkan bahwa selama bulan Ramadan, durasi setiap mata pelajaran dikurangi lima menit, dengan jam masuk sekolah dimulai pukul 07.30 WIB. Istirahat akan menyesuaikan kebutuhan masing-masing sekolah. Selain itu, sekolah diimbau menyelenggarakan kegiatan keagamaan yang dapat meningkatkan keimanan dan ketakwaan siswa, seperti tadarus Al-Qur’an, pesantren kilat, dan kajian keislaman. Siswa non-Muslim dianjurkan mengikuti kegiatan rohani sesuai agama dan kepercayaan masing-masing.
“Kami berharap pelaksanaan edaran ini berjalan optimal dengan kerja sama yang baik antara sekolah, orang tua, dan pemerintah. Dalam minggu ini, surat edaran akan segera dikirim ke satuan pendidikan agar dapat segera disosialisasikan kepada wali murid,” pungkasnya.
(ARIYANTO)
KALI DIBACA
.png "Ironis Dugaan Pungli Dana Bantuan Pkh Disabilitas Ds Sanggrahan Disunat.")
