BREBES, WARTAGLOBAL.id -- Dalam upaya meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana kebakaran, Bupati Brebes, Hj Paramitha Widya Kusuma, mengukuhkan Relawan Pemadam Kebakaran (REDKAR) di Aula Lantai 5 Kantor Pemerintahan Terpadu (KPT) Brebes, pada Kamis, 10 Juli 2025.
Pengukuhan ini juga menandai peluncuran Masyarakat Siaga Bahaya Kebakaran (MAS DAMKAR), sebuah langkah strategis untuk menanggulangi kebakaran yang kerap terjadi di Kabupaten Brebes.
BANGUN KESADARAN
Dengan 370 kejadian kebakaran dalam satu tahun terakhir, Bupati Paramitha menekankan pentingnya peran aktif masyarakat dalam pencegahan kebakaran.
"Masalah kebakaran sering dianggap sepele, padahal dampaknya luar biasa, bukan hanya kerugian harta benda tapi juga keselamatan jiwa," kata Bupati.
REDKAR diharapkan menjadi ujung tombak di lingkungan masing-masing untuk mengantisipasi potensi bahaya kebakaran.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kabupaten Brebes, Dr Moh Syamsul Haris MH, mengatakan bahwa pengukuhan REDKAR dan peluncuran MAS DAMKAR didasarkan pada Peraturan Daerah Kabupaten Brebes No 1 Tahun 2022 tentang Penanggulangan Bencana Daerah.
Sebanyak 800 relawan REDKAR resmi dikukuhkan dan akan bekerja sama dengan pemerintah daerah untuk meningkatkan kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana kebakaran
Kabupaten Brebes masih menghadapi tantangan dalam hal kekurangan mobil damkar yang memadai. Namun, dengan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat, diharapkan Kabupaten Brebes dapat menjadi lebih tangguh dan siap menghadapi bencana kebakaran.
Dengan demikian, REDKAR dan MAS DAMKAR diharapkan dapat menjadi pilar penting dalam upaya pencegahan dan penanggulangan kebakaran di Kabupaten Brebes.
(Agus salim)
