Jatim.wartaglobal.id|KOTA -BATU Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Batu akan melaksanakan acara bertajuk "Langkah Bersama Menuju Pengelolaan Sampah Berkelanjutan: Refleksi 2025 dan Rencana 2026" pada Senin, 29 Desember 2025 pukul 12.00 WIB di Graha Pancasila Balai Kota Among Tani Kota Batu. Acara ini bertujuan untuk meninjau capaian program pengelolaan persampahan tahun 2025 dan menyusun rencana peningkatan efektifitas kerja DLH di tahun mendatang.
Acara yang diadakan hari Senin mendatang akan dimulai pukul 12.00 WIB dan berlangsung sampai selesai. Tempat pelaksanaan, Graha Pancasila Balai Kota Among Tani, dipilih sebagai lokasi pusat karena mudah dijangkau oleh semua peserta dan menjadi simbol kerja sama antar elemen pemerintah dan masyarakat Kota Batu.
Peserta yang diundang meliputi berbagai elemen penting, antara lain Walikota dan Wakil Walikota Batu, Sekretaris Daerah, Staf Ahli Wali Kota, Asisten Sekretaris Daerah, serta Kepala OPD se-Kota Batu. Juga dihadiri Camat, Lurah, dan Kepala Desa se-Kota Batu yang menjadi ujung tombak pengelolaan sampah di tingkat lokal.
Narasumber: Dian Fachroni. Dari Dinas lingkungan hidup (DLH)
Selain elemen pemerintah, acara ini juga dihadiri perwakilan dari Persatuan Hotel Restoran Indonesia (PHRI), CooSae, Koperasi Merah Putih, Sekolah Adiwiyata, Saka Kalpataru, Desa/Kelurahan Berseri, Kampung Proklim, Bank Sampah Unit, komunitas daur ulang, Eco Enzym, Eco Pesantren, Komunitas Lapak, dan Kelompok Swadaya Masyarakat Pengelola TPS3R.
Pada tahun 2025, Kota Batu meraih prestasi gemilang di bidang pengelolaan lingkungan, terutama sampah. Di antaranya adalah 7 Sekolah Adiwiyata tingkat Kota, 1 tingkat Provinsi, 3 tingkat Nasional, dan 2 tingkat Mandiri. Prestasi ini menjadi bukti kerja keras bersama antara pemerintah dan masyarakat.
Selain itu, Kota Batu juga mendapatkan 2 Sertifikat Proklim untuk Desa Tulungrejo dan Desa Torongrejo, 1 Penghargaan Indonesia Aman Tangguh (PIAT) untuk Eco Pesantren, serta penghargaan Desa/Kelurahan Berseri untuk Desa Tulungrejo dan Kelurahan Dadaprejo. Semua penghargaan ini menjadi acuan keberhasilan program pengelolaan sampah.
Untuk mencapai capaian tersebut, DLH Kota Batu melakukan berbagai upaya termasuk sosialisasi masif, pendampingan teknis kepada masyarakat, peningkatan kapasitas sumber daya manusia, optimalisasi sarana dan prasarana, serta kampanye, edukasi, dan penyebaran informasi tentang pengelolaan sampah yang benar.
Seluruh upaya tersebut ditujukan untuk meningkatkan peran serta masyarakat, meningkatkan prosentase sampah terkelola, mendesentralisasikan pengelolaan sampah, serta meningkatkan sanitasi dan kebersihan lingkungan. Di acara ini, DLH juga akan menyajikan rencana aksi peningkatan efektifitas pengelolaan sampah di tahun 2026.
Acara yang telah ditandatangani secara elektronik menggunakan sertifikat dari Balai Besar Sertifikasi Elektronik (BSrE) Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) sejak 23 Desember 2025 diharapkan dapat menjadi langkah penting menuju pengelolaan sampah berkelanjutan di Kota Batu, dengan kerja sama yang lebih erat antara pemerintah, swasta, dan masyarakat.[fer]
.jpg "Buat Situs Media Ke Kami Saja")
