
PEKALONGAN, WARTAGLOBAL.id --
Dinas Pendidikan (Dindik) Kabupaten Pekalongan menggelar acara Lomba Mata Pendidikan Agama Islam dan Seni Islami Sekolah Dasar (MPASI SD) XXVI tingkat Kabupaten Pekalongan pada Rabu 3 September 2025. Acara ini berlangsung di halaman Kecamatan Doro dan dihadiri oleh berbagai pejabat serta tokoh penting di wilayah setempat.
Acara resmi dibuka oleh Perwakilan Kepala Dinas Pendidikan dan Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pekalongan, ditandai dengan pelepasan burung merpati sebagai simbol harapan dan kebebasan.
Turut hadir dalam acara tersebut Kemenag Ahmad Farid, Forkopimcam Kecamatan Doro, Kapolsek Doro, Danramil, Camat Doro , Koordinator Wilayah (Korwil), K3S, Pengawas SD/MI, serta Kepala Puskesmas 1 Doro. Semua pihak memberikan dukungan penuh terhadap pelaksanaan lomba yang bertujuan menumbuhkan rasa cinta para siswa terhadap agama Islam dan seni budaya Islami.
Kegiatan MPASI SD XXVI menyajikan berbagai lomba yang melibatkan siswa dari sekolah dasar di seluruh Kabupaten Pekalongan. Di antaranya adalah lomba membaca Al-Qur’an, adzan, serta berbagai kompetisi seni Islami lainnya. Diharapkan melalui lomba ini, siswa akan terinspirasi untuk lebih mendalami pendidikan agama dan seni Islam, serta menjadikan nilai-nilai tersebut sebagai bagian dari kehidupan sehari-hari.
Acara semakin meriah dengan penampilan drum band, tari-tarian tradisional oleh siswa-siswa dari SDN 03 Doro.
Ketua Panitia Riyanto, menyampaikan bahwa Hari Lomba MAPSI tingkat Kabupaten Pekalongan akan diselenggarakan di Halaman Kecamatan Doro, SMPN 1 Doro, SDN 01 Doro, dan SDN 03 Doro. "Kegiatan ini diikuti oleh peserta dari 19 kecamatan, dengan total sebanyak 646 peserta, di mana setiap kecamatan mengirimkan 36 peserta. Pada lomba kali ini, terdapat 13 cabang yang akan dilombakan, termasuk Robana, Kaligrafi, Tilawah, dan berbagai cabang lainnya," ujarnya, Jumat (5/9/25).
Riyanto berharap agar semua pihak yang terlibat dapat memberikan dukungan penuh demi kesuksesan lomba ini. Ia juga menginginkan agar kontingen Kabupaten Pekalongan dapat meraih prestasi yang lebih baik dibandingkan tahun sebelumnya pada lomba MAPSI tingkat provinsi tahun ini.
"Pesan penting yang ingin kami sampaikan adalah bahwa pelaksanaan lomba di Doro ini sangat kondusif, nyaman, dan didukung dengan baik oleh K3S Doro serta rekan-rekan dari KKD FKKI. Semoga kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses," ungkapnya.
Dindik Kabupaten Pekalongan berharap bahwa melalui lomba ini, generasi muda dapat terinspirasi dan termotivasi untuk memperdalam ilmu agama serta mengapresiasi seni budaya Islam yang kaya dan beragam. (ARI)